Kota Payakumbuh kembali menorehkan prestasi gemilang dengan berhasil meraih penghargaan TP2DD Award 2024 sebagai Terbaik II untuk kategori kota wilayah Sumatera.

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, yang juga menjabat sebagai Ketua Pengarah Satgas P2DD, kepada Pj. Wali Kota Payakumbuh, Suprayitno, pada acara yang berlangsung di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Senin (23/09/2024).

Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting lainnya, termasuk Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas, serta Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo.

Selain itu, para gubernur, bupati, dan wali kota dari seluruh Indonesia hadir, menunjukkan dukungan besar terhadap pengembangan dan implementasi digitalisasi di daerah masing-masing.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menekankan peran penting digitalisasi dalam memperkuat kebijakan transaksi elektronik di lingkungan pemerintah daerah. Menurutnya, digitalisasi menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih efektif dan efisien.

“Terkait digitalisasi, Indonesia sebagai pemimpin ASEAN tahun lalu telah mendorong Digital Economy Framework Agreement. Oleh karena itu, P2DD sangat krusial, terutama dalam perkembangan implementasi kebijakan elektronik transaksi di pemerintah daerah. Saat ini, sebanyak 87,9 persen atau 480 pemerintah daerah sudah terlibat, dan angka ini tentunya harus terus kita tingkatkan,” ujar Airlangga.

Airlangga juga menyampaikan bahwa realisasi pajak dan retribusi daerah menunjukkan pertumbuhan yang positif dengan capaian 7,91 persen secara year-on-year. Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua tercatat sebagai wilayah dengan kontribusi tertinggi.

Kinerja TP2DD (Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah) di berbagai daerah pun terus menunjukkan peningkatan. Partisipasi pemerintah daerah naik dari 90,2 persen pada 2023 menjadi 93,3 persen di tahun ini.

“Pada 2024, Satgas P2DD memberikan penghargaan tambahan kepada pemerintah daerah yang baru bergabung. Kami harapkan Kementerian Keuangan bisa mengalokasikan tambahan transfer dana insentif hingga Rp1 triliun, yang pembagiannya dilakukan tiga kali dalam setahun,” jelasnya.

Sementara itu, Pj. Wali Kota Payakumbuh, Suprayitno, dalam kesempatan tersebut menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh jajarannya yang telah bekerja keras dalam mendukung upaya digitalisasi di Kota Payakumbuh. Ia menyebutkan bahwa keberhasilan ini merupakan buah dari kolaborasi dan komitmen seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta dukungan masyarakat Payakumbuh.

“Kami sangat bersyukur dan bangga atas penghargaan ini. Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran Pemko Payakumbuh, khususnya Tim TP2DD, yang telah bekerja keras siang dan malam untuk mewujudkan digitalisasi yang lebih baik di kota ini. Penghargaan ini adalah hasil dari kerja sama dan dedikasi kalian semua,” ujar Suprayitno.

Ia juga menambahkan, bahwa penghargaan ini bukan hanya sebuah pencapaian, tetapi juga tantangan untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan melalui digitalisasi. “Harapan kami, digitalisasi ini bisa mempercepat pelayanan publik, meningkatkan transparansi, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di Kota Payakumbuh,” lanjutnya.

Suprayitno berharap penghargaan ini bisa menjadi motivasi untuk terus memperbaiki sistem digitalisasi di berbagai sektor, baik di pemerintahan maupun perekonomian. “Kami ingin agar Payakumbuh menjadi kota yang tidak hanya dikenal di Sumatera, tetapi juga di tingkat nasional dalam hal inovasi digitalisasi,” tutupnya.

Dengan penghargaan ini, Kota Payakumbuh diharapkan dapat terus berperan aktif dalam mendukung percepatan dan perluasan digitalisasi, sehingga kinerja sektor pemerintahan dan ekonomi daerah dapat semakin meningkat di masa depan.